Santer terdengar ada salah satu brand yang akan mengeluarkan motor barunya akhir tahun 2019 dengan konfigurasi mesin 250cc 4-silinder. Penggemar motor gede pasti udah kasak-kusuk, bisa tebak?
Meski harganya juga dikabarkan akan menguras kantong, tetap saja kehadiran motor dengan kapasitas mesin menengah ini banyak ditunggu segera mengaspal di tanah air. Motor sport 4-silinder sendiri sempat beredar di era 1990-an, yakni Kawasaki ZXR250 atau Kawasaki Ninja ZX-2R. Saat itu, mereka menjadi primadona karena segudang kelebihan, salah satunya adalah suara khas mesin 4-silinder yang halus.
Selain Kawasaki ada banyak brand atau merek motor yang berpengaruh pada pasar dunia. Di antaranya adalah Suzuki gsx r100r, Kawasaki h2, Yamaha R1m, Cbr r1000r, dan masih ada banyak lagi. Semuanya memiliki keunggulan tersendiri baik dari segi tampilan, kesan manly, maupun performanya yang bukan main. Namun tentu saja harganya pun tidak main-main karena berada di kisaran ratusan juta. Lalu apa yang membuat motor dengan kapasitas mesin 4 silinder ini ditunggu-tunggu?
Kelebihan Mesin 4 Silinder
Sudah sepantasnya motor dengan kapasitas mesin 4 silinder disematkan pada motor-motor gede. Sebab dengan tampilannya yang gagah, mesin dengan performa yang tangguh pun dapat menambah karisma dari motor tersebut.
Motor gede ini dibekali dengan empat piston yang membuat bore menjadi lebih kecil dan stroke lebih pendek dibandingkan dengan kelas di bawahnya. Karena stroke yang lebih pendek ini, mesin bisa bergerak lebih ringan. Begitu juga dengan kecepatan crankshaft yang dapat berputar dengan cepat. Putaran mesin pun masih bisa lebih tinggi. Dengan ini, output daya berpengaruh menjadi tenaga mesin yang lebih besar karena orsi puncak bisa bergerak ke rpm tinggi.
Mesin 250 cc 4 silinder mempunyai putaran yang lebih tinggi. Itulah yang membuatnya bisa menghasilkan tenaga yang lebih besar dari mesin 250 cc dua silinder atau satu silinder dalam keadaan standar pabrik untuk jalan ray
Tak hanya itu, motor 4-silinder memiliki putaran mesin yang jauh lebih tinggi ketimbang konfigurasi lainnya. Sebagai contoh, Honda CBR250RR 4-silinder yang pernah beredar pada awal 1990-an, putaran maksimal mesinnya mencapai 20.000 rpm. Angka ini tidak bisa dicapai oleh kapasitas 2-silinder.
Dalam hal performa motor 4 silinder sudah tidak perlu diragukan lagi, namun tetap saja kita tidak dapat menghindari konsekuensinya. Mesin yang mempunyai banyak silinder secara otomatis akan juga memberikan beban friksi yang lebih besar. Hal ini akan mempengaruhi tingkat konsumsi bahan bakar.
Kelebihan motor empat silinder lainnya adalah terdapat pada suara mesin motornya. Suara mesin dengan jumlah empat silinder dinilai mengeluarkan suara yang lebih halus dibandingkan motor satu dan dua silinder. Namun tidak selalu demikian, artinya, ada juga mesin satu silinder dan dua silinder yang juga mengeluarkan suara halus.
Masing-masing motor pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya. Begitu pula pada sektor mesin silinder 4 ini. Namun semuanya kembali ke pilihan Anda, apakah Anda akan menunggu kehadiran motor 250cc dengan suara halusnya, atau cukup membuat suara mesin motor Anda sekarang halus seperti baru?
Tinggalkan Balasan